SBOBETASIA - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, mengaku dirinya tak bisa berbuat apa-apa menghadapi jadwal ketat nan mepet yang diatur oleh otoritas Premier League musim ini.
Saat ini, Liverpool memang sedang melakoni jadwal yang menyiksa fisik pemainnya. Jordan Henderson cs dipaksa melakoni jadwal berat sejak akhir Desember hingga awal Februari.
Total mereka harus melahap sembilan laga sejak 28 Desember hingga 31 Januari mendatang. Gilanya, Liverpool sampai sempat harus bermain dua kali, lawan Manchester City (1 Januari) dan Sunderland (2 Januari) dalam jangka waktu kurang dari 48 jam.
Ketika ditanyai pendapatanya soal jadwal tersebut, Klopp hanya bisa pasrah. Ia tak bisa melakukan apapun, bahkan protes sekalipun.
"Apa yang bisa saya katakan? Saya benar-benar orang yang salah (untuk ditanyai). Saya benar-benar tidak memiliki pengaruh pada jadwal laga. jadwalnya seperti itu dan seseorang sudah memutuskan seperti ini, jadi tidak ada yang bisa dikomentari tentang ini," ujar manajer asal Jerman tersebut pada situs resmi The Reds.
"Saya telah berada di bisnis ini dalam waktu yang cukup lama dan jadwal adalah jadwal; seseorang memberi Anda tanggal dan waktu, dan Anda bermain. Seperti itulah situasinya," tandas Klopp.
Setelah laga lawan Sunderland, tanggal 8 Liverpool akan bermain lawan Plymouth, kemudian Southampton (EFL Cup - 12/01), Manchester United (15/01), Swansea (21/01), Southampton (EPL - EFL Cup 26/01) dan Chelsea (01/02).
QQFULLBET, adalah Situs Berita, Bola terpercaya yang di ambil dari beberapa sumber terbaik, dan QQFULLBET juga selalu update dalam setiap prediksi bola meliputi prediksi Inggris, Spanyol, Jerman, Italy dan masih banyak lagi.
.png)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar